Sunday, December 31, 2017

Hi There, 2018

Cepet banget ya 2017 udah berakhir aja. Seperti biasa, saya mau review kehidupan setahun terakhir. Tahun 2017 yang cukup warna-warni.
Alhamdulillah salah satu resolusi saya yang berhasil tercapai adalah trip ke London! Alhamdulillah. Big thanks to Allah SWT yang memberi saya kesempatan dengan adanya teman saya yang sekolah disana. Dengan persiapan yang agak mepet tapi jadi juga kami kesana, dan Alhamdulillah relatif lancar.
Detail cerita trip nya bisa dilihat di postingan saya sebelumnya.
Kedua, dari sisi pekerjaan di kantor, saya belajar cukup banyak melalui proyek baru yang saya kerjakan. Alhamdulillah juga dibantu teman-teman yang jago dan baik. *bukan berarti semua lancar siih.. sebenernyaa… banyak stress nya juga, tapi kan kita harus mikir positif terus yaa..hahaha..*

Kemudian juga, di tahun ini resolusi saya menemukan imam saya masih belum terlaksana, tapi yakin Allah SWT pasti punya jalan terbaik dan terindah untuk setiap hamba Nya. Seenggaknya, di tahun ini saya mendapat petunjuk atas salah satu nama yang sering saya sebut namanya dalam doa saya terkait resolusi ini. Kalau saya ingat-ngat, saya sampe gemetar waktu Allah SWT akhirnya memberi saya petunjuk nggak pakai lama.
Jadi waktu itu saya lagi baper lihat pernikahan LCB dan suaminya EE. Bapernya karena saya ingat sebelumnya si mbak LCB ini diuji Allah SWT dengan batalnya pernikahan plus dihujat dibully sana sini, tapi si LCB tetap diam, sabar dan kalem. And she got the reward. Suami yang insha Allah baik dan sholeh telah Allah SWT pilihkan untuknya. Nah waktu itu saya baca artikel dimana LCB bilang, doa dia waktu diuji adalah “Ya Allah, tolong atur hidup saya.”
Jadilah di tengah kegalauan saya waktu mengharap petunjuk terkait si-seseorang-yang-namanya-saya-sebut-dalam-doa, saya mempraktekkan doa itu, karena saat itu saya juga dalam posisi yang benar-benar butuh petunjuk. Lalu, Allah SWT menjawab doa saya instan keesokan harinya. Saya mendapat informasi bahwa si seseorang itu telah memilih sosok untuk menjalani kehidupan selanjutnya, and it wasn’t me. :)
Baper? Iya. Bohong kalau dibilang nggak baper. Tapi di lain sisi saya bilang sama diri saya bahwa ini jawaban yang Allah SWT kasih. Ini yang kamu minta kan..
Dan lagi-lagi Allah SWT dengan kasih sayang nya mengirimkan teman-teman baik yang menghibur saya. Pokoknya saya yakin seyakin-yakinnya Allah SWT saat ini lagi menyuruh saya belajar ikhlas dan tetap berharap sama Dia. Dia yang lebih tau hal yang terbaik untuk manusia. :)

Akhir kata, semoga tahun 2018 ini resolusi saya yang carry over maupun yang baru bias tercapai.. Aamiin..
Lebih sholehah, find my Imam, live healthier, happier, worry less, bisa ke Korea nengokin temen saya yang lagi sekolah disana, dan bisa membahagiakan kedua Orangtua saya serta kalau ada rejeki barangkali bisa bantu mereka umroh (Big Aamiiiin… ngarep gapapa dong ya..hehe).

Put your trust in Allah SWT. :)

0 comments:

Sunday, December 31, 2017

Hi There, 2018

Cepet banget ya 2017 udah berakhir aja. Seperti biasa, saya mau review kehidupan setahun terakhir. Tahun 2017 yang cukup warna-warni.
Alhamdulillah salah satu resolusi saya yang berhasil tercapai adalah trip ke London! Alhamdulillah. Big thanks to Allah SWT yang memberi saya kesempatan dengan adanya teman saya yang sekolah disana. Dengan persiapan yang agak mepet tapi jadi juga kami kesana, dan Alhamdulillah relatif lancar.
Detail cerita trip nya bisa dilihat di postingan saya sebelumnya.
Kedua, dari sisi pekerjaan di kantor, saya belajar cukup banyak melalui proyek baru yang saya kerjakan. Alhamdulillah juga dibantu teman-teman yang jago dan baik. *bukan berarti semua lancar siih.. sebenernyaa… banyak stress nya juga, tapi kan kita harus mikir positif terus yaa..hahaha..*

Kemudian juga, di tahun ini resolusi saya menemukan imam saya masih belum terlaksana, tapi yakin Allah SWT pasti punya jalan terbaik dan terindah untuk setiap hamba Nya. Seenggaknya, di tahun ini saya mendapat petunjuk atas salah satu nama yang sering saya sebut namanya dalam doa saya terkait resolusi ini. Kalau saya ingat-ngat, saya sampe gemetar waktu Allah SWT akhirnya memberi saya petunjuk nggak pakai lama.
Jadi waktu itu saya lagi baper lihat pernikahan LCB dan suaminya EE. Bapernya karena saya ingat sebelumnya si mbak LCB ini diuji Allah SWT dengan batalnya pernikahan plus dihujat dibully sana sini, tapi si LCB tetap diam, sabar dan kalem. And she got the reward. Suami yang insha Allah baik dan sholeh telah Allah SWT pilihkan untuknya. Nah waktu itu saya baca artikel dimana LCB bilang, doa dia waktu diuji adalah “Ya Allah, tolong atur hidup saya.”
Jadilah di tengah kegalauan saya waktu mengharap petunjuk terkait si-seseorang-yang-namanya-saya-sebut-dalam-doa, saya mempraktekkan doa itu, karena saat itu saya juga dalam posisi yang benar-benar butuh petunjuk. Lalu, Allah SWT menjawab doa saya instan keesokan harinya. Saya mendapat informasi bahwa si seseorang itu telah memilih sosok untuk menjalani kehidupan selanjutnya, and it wasn’t me. :)
Baper? Iya. Bohong kalau dibilang nggak baper. Tapi di lain sisi saya bilang sama diri saya bahwa ini jawaban yang Allah SWT kasih. Ini yang kamu minta kan..
Dan lagi-lagi Allah SWT dengan kasih sayang nya mengirimkan teman-teman baik yang menghibur saya. Pokoknya saya yakin seyakin-yakinnya Allah SWT saat ini lagi menyuruh saya belajar ikhlas dan tetap berharap sama Dia. Dia yang lebih tau hal yang terbaik untuk manusia. :)

Akhir kata, semoga tahun 2018 ini resolusi saya yang carry over maupun yang baru bias tercapai.. Aamiin..
Lebih sholehah, find my Imam, live healthier, happier, worry less, bisa ke Korea nengokin temen saya yang lagi sekolah disana, dan bisa membahagiakan kedua Orangtua saya serta kalau ada rejeki barangkali bisa bantu mereka umroh (Big Aamiiiin… ngarep gapapa dong ya..hehe).

Put your trust in Allah SWT. :)

No comments:

 

Goresan Kalimatku Template by Ipietoon Cute Blog Design

Blogger Templates